Jambioke.com- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batanghari meminta warga di daerah itu tidak membakar lahan dan hutan pada musim kemarau tahun 2024 ini.
Pasalnya, saat ini dibeberapa tempat di Kabupaten Batanghari sudah terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) meski skalanya tergolong masih kecil.
Ketua DPRD Kabupaten Batanghari Anita Yasmin, (25/7/2024) menuturkan, saat ini kebakaran hutan dan lahan mulai terjadi di wilayah kabupaten berjuluk Bumi Serentak Bak Regam tersebut.
Anita Yasmin menuturkan, saat ini sudah memasuki musim kemarau dengan ditandai mulai jarangnya turun hujan, sehingga di beberapa wilayah di kabupaten ini sudah terjadi kebakaran hutan dan lahan.
“Saya mengimbau masyarakat agar tidak membakar hutan dan lahan pada musim kemarau tahun 2024 ini,” katanya.
Biasanya, kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, musim kemarau di daerahnya menimbulkan kabut asap dari pembakaran hutan dan lahan tersebut.
Pasalnya, jarangnya curah hujan menyebabkan lahan, terutama lahan bergambut tebal sangat mudah terbakar.
“Kalau lahan gambut sudah terbakar pada musim kemarau maka akan sangat sulit untuk dipadamkan, terutama yang bergambut tebal,” ucapnya.
